Penipuan Modus Transfer DP untuk Rumah dan Mobil

Bermaksud untuk menjual rumah, saya iklankan di berbagai media, seperti harian kedaulatan rakyat, berniaga, tokobagus dan kaskus malah ada orang yang hendak menipu saya dengan modus yang sudah dikenal. Yaitu dengan modus sudah mentransfer DP, ternyata DP belum di transfer.

Kisah Penipuan Transfer DP Selengkapnya

Sore itu ketika sedang di toilet, ada SMS masuk, bunyinya seperti ini

Selamat sore, saya Bpk. H. Hamzah, saya lihat iklan di kedaulatan rakyat, bahwa bapak menjual rumah ya, apakah masih bisa nego? saya tadi telp bpk, tapi tidak diangkat. Nanti kalau ada waktu, tolong telp balik ya. 

begitu kira-kira SMS nya, dari no 085285728118. Kemungkinan besar ini orang yang tinggalnya di jogja, tidak tahu asli jogja atau tidak. Kemudian, saya telp saja krn blum sadar kalau sedang ditipu. Dia bilang gini

pak, saya suka dengan lokasinya, istri saya juga suka, pokoknya bapak jangan menjual dulu, besok senin saya mau dtg ke jogja, karena saat ini saya masih di semarang, senin baru tiba di jogja. Istri saya sudah melihat lokasinya dan suka. Pokoknya bapak jangan menjual tanah tersebut, karena saya deal hari ini. Kalau perlu, bapak saya kasih DP dulu, biar positif milik saya.

terus saya jawab " bapak lihat dulu saja lokasinya, baru kasih DP", dia malah ngotot, tidak pak, saya sudah suka dan pokoknya jangan dijual dulu, sya kasih panjer dulu ya. Akhirnya saya bicara sama istri saya dulu. Istri udah curiga, kok bisa ya langsung kasih DP walaupun belum bertatap muka. Kemudian, saya telp lagi, oke pak, silahkan kasih DP dulu. 5 juta nggk papa. Terus dia bilang gini

Nggk usah pak, saya kasih 10 juta saja, biar bulet.

akhirnya saya kasih rek mandiri. 5 menit kemudian, dia telp lagi, bilang gini : pak, saya sudah kirim DPnya, tolong di cek. Bapak bisa ngecek dalam berapa menit ? (dengar kata2 ini, saya mulai curiga), saya jawab saja, 5 menit lagi. saya hidupkan internet dulu. (Maunya penipu itu saya mengeceknya via ATM).

S= saya
P= Penipu
S: Dana belum masuk pak
P: Haaah..!, masak? (sambil membentak sedikit, biar down kali ya)
S: iya benar, blm masuk
P: Coba ke ATM aja pak, soalnya interent banking kadang agak lambat. Saya kalau transfer dari mandiri ke mandiri bisa langsung diterima kok.
S : Ok pak, saya ke ATM. (udah tahu ane mau ditipu nih, ane mau kerjain aja nih penipu sialan)

5 menit kemudian...

S; Saya udah di ATM pak (sebenarnya masih didepan komputer, sama istri cekikikan hi hih. saya sms saja, rugi buang-buang pulsa)
P: Ok pak, saya tuntun caranya mengecek saldo dengan benar. Kalau belum masuk juga, nanati saya telp CS mandirinya untuk menjelaskan kepada bpk cara untuk mengecek saldo
S: Ok pak (dipikirnya ane bodoh gan)
S: Belum masuk pak dananya (padahal ane nggk ngecek)
P: ok, saya telp CS mandiri nya dulu ya.

Kemudian ada orang mandiri telp, suara cowok maho anjir. Dia menuntun saya untuk mentransfer ke rek penipu. Begitu dengar seperti itu, langsung saja, volume speaker saya besarin sampe max, putar MP3 dan dekatkan HP ke speaker..makan tuh. Belum cukup, ane SMS spam banyak sekali.

Waspada

Harus waspada ketika anda mengiklankan barang-barang yang mahal, seperti mobil, rumah, motor karena penipu mencari sasaran dari orang yang menjual barang-barang tersebut. Transaksi selalu masuk akal, jika tidak bisa dipastikan itu adalah modus penipuan. Harus waspada. Mana mungkin orang mau transfer DP, sementara belum melihat barangnya secara langsung.

Beberapa kasus penipuan yang mirip dengan ini

1. Di kaskus penipuan DP 20 juta
2. Penipuan pura-pura belu rumah
3. Kasus lagi 

Pokoknya banyak banget kasus seperti ini. Jadi, jangan sampai tertipu. Memang sih, kalau jualan kita laku, ada yang nawar tentu sangat senang, tapi harus tetap waspada. Banyak penipuan yang memodifikasi modus penipuan yang lain.